Follow Us

|
JADWAL SHOLAT Subuh 04:40:55 WIB | Dzuhur 11:59:10 WIB | Ashar 15:19:22 WIB | Magrib 17:52:17 WIB | Isya 19:04:59 WIB
BERITA UTAMA

Fenomena Alam Gerhana Bulan Dalam Doa-doa Rasulullah

Rabu, 17/07/2019 | 14:21 WIB
Red IT: Firman Wage Prasetyo
Getty Images ©2019 GetarMerdeka.com - (Istimewa)
OBSERVASI
GetarMerdeka.com - Gerhana Bulan Rasulullah shalallahu alaihi wasallam Jelaskan Ketika terjadi Gerhana Maka Di Sunnahkan untuk Solat dan banyak banyak berdo'a....!
Gerhana adalah fenomena alam yang telah Allah tetapkan sebagai salah satu tanda kebesaran-Nya. Gerhana terjadi bukan karena kematian atau lahirnya seseorang. Dari sahabat al-Mughirah bin Syu’bah, bahwa Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda:
{إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللهِ لاَ يَنْكَسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ, وَلاَ لَحِيَاتِهِ, فَإِذَا رَأَيْتُمُو هُمَا فَادْ عُوا اللهَ وَصَلُّوا حَتَّى تَنْكَشِفَ}
”Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua ayat (tanda) di antara ayat-ayat Allah. Tidaklah terjadi gerhana matahari dan bulan karena kematian seseorang atau karena hidup (lahirnya) seseorang. Apabila kalian melihat (gerhana) matahari dan bulan, maka berdoalah kepada Allah dan shalatlah hingga tersingkap kembali.” (HR. Al Bukhari No. 1043, dan Muslim No. 915).
Sahabat Abu Musa al-Asy’ari radhiallahu ’anhu mengatakan, Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda:
”Tanda-tanda ini, yang Allah tampakkan, bukanlah terjadi karena kematian atau kelahiran seseorang. Namun dengan itu Allah memberikan rasa takut kepada hamba-hamba-Nya. Maka apabila kalian melihat salah satu darinya, bersegeralah untuk berdzikir, berdoa kepada-Nya dan memohon ampunan-Nya.” (HR. Al Bukhari no. 1059)
Rabu 17 Juli 2019, 00:05 WIB [Rangkuman dari berbagai sumber mitos, red] #rf_ronz
Image and video hosting by TinyPic
[TWT/GMC]

Indonesia Satu

Merdeka Network


ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT