Follow Us

|
JADWAL SHOLAT Subuh 04:40:55 WIB | Dzuhur 11:59:10 WIB | Ashar 15:19:22 WIB | Magrib 17:52:17 WIB | Isya 19:04:59 WIB
BERITA UTAMA

Gubernur: New Normal Angin Segar Tekan Badai Pandemi Segera Berlalu

Kamis, 28/05/2020 | 12:01 WIB
Reporter: Getar Merdeka Red IT: Firman Wage Prasetyo
Getty Images ©2020 GetarMerdek.com - Dalam rangka antisipasi penyebaran dampak Corona Virus Disease 2019, Pandemi di Provinsi Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah didampingi Wagub Ibu Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi NTB melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten/Kota se Pulau Lombok, Kamis (28/5). (Foto: PRCC Biro Humas NTB).
"Kampanye New Normal ini membuat kita sedikit bernafas lega, ini badai segera berlalu, ada cahaya diujung terowongan,"
Mataram, GetarMerdeka.com - Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengatakan New Normal yang mencuat belakangan ini memberikan sedikit angin segar di masa Pandemi.
Hal ini menandakan adanya kabar baik yang datang di tengah masyarakat. Namun Ia meminta masyarakat agar tidak lengah dan tetap patuh pada protokol kesehatan yang telah dianjurkan pemerintah.
"Kampanye New Normal ini membuat kita sedikit bernafas lega, ini badai segera berlalu, ada cahaya diujung terowongan," ujar Bang Zul sapaan akrabnya.
Dimulai dari Kota Mataram, Gubernur dan Wagub memberikan arahannya pada Rapat Pembahasan Penanganan Covid-19 di wilayah Kota Mataram di Pendopo Walikota Mataram, Kamis (28/5).
Gubernur juga menyinggung tenaga kesehatan di NTB yang mulai terpapar Covid-19.
Ia menjelaskan kedisiplinan menjadi faktor penting agar tetap terhindar dari wabah corona yang belakangan ini semakin rentan menyerang bayi dan balita.
"Situasi kita lebih berbahaya dibanding awal dulu, bukan karena virusnya. Karena ketidakdisplinan kita mulai menggampangkan. Dan pada saat yang sama tenaga kesehatan kita mulai bertumbangan karena 3-4 bulan berjibaku dengan persoalan ini," terangnya.
Gubernur berharap masyarakat semakin sadar akan bahaya Covid-19 yang masih mengintai dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan. "Jangan sampai kelengahan kita ini mengakibatkan jumlah yang terpapar Covid-19 ini lebih banyak lagi di tempat kita," pungkasnya.
[gmc/ro1/hms]

Indonesia Satu

Merdeka Network


ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT