Follow Us

|
JADWAL SHOLAT Subuh 04:40:55 WIB | Dzuhur 11:59:10 WIB | Ashar 15:19:22 WIB | Magrib 17:52:17 WIB | Isya 19:04:59 WIB
BERITA UTAMA

Wagub NTB Hadir Dalam Pemutaran Film Dokumenter Matahari Matahari

Sabtu, 12/01/2019 | 15:38 WIB
Red IT: Firman Wage Prasetyo
Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com - Foto: Biro Humas NTB
Mataram, GetarMerdeka.com - Wakil Gubernur NTB Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah berserta suami dan Sekretaris Daerah Prov. NTB Ir. H. Rosiady H. Sayuti beserta Istri, hadir pada penayangan perdana film dokumenter Matahari Matahari di Teater Tertutup Taman Budaya Mataram, Sabtu malam (12/1).
Ratusan masyarakat Nusa Tenggara Barat terlihat hadir memadati gedung teater, menyaksikan pemutaran film karya sutradara asal NTB Bapak Adi Pranajaya.
Dalam wawancaranya setelah menyaksisan pemutaran film, Ibu Wagub menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak atas pembuatan film tersebut. Menurut Ummi Rohmi, film yang berdurasi 28 menit itu merupakan karya yang menginspirasi para pemuda NTB.
"Harapannya, semoga kita dapat mengambil manfaat dan nilai baik dari film ini," ujarnya.
Ia menegaskan, dokumentasi dalam bentuk film, tentang perjalanan pembangunan NTB di bawah kepemimpinan Dr. TGH. M. Zainul Majdi itu menjadi catatan sejarah pembangunan NTB. Menurutnya, apa yang telah dibangun oleh TGB selama memimpin NTB 10 tahun harus dilajutkan.
"kita percaya bahwa anak-anak muda NTB mampu melakukan itu, selama kita mau selama kita berikhtiar untuk itu, " tegas Ummi Rohmi
Adi Pranajaya juga menjelaskan bahwa pembuatan film dokumenter ini merupakan penghargaan atas prestasi dua tokoh terbaik Putra NTB, DR. TGH. M. Zainul Majdi yang akrab disapa TGB dan Dr. Zulkieflimansyah yang saat ini menjadi gubernur NTB, melanjutan Ikhtiar TGB membangun NusaTenggara Barat.
Lebih lanjut, Adi Pranajaya menjelaskan pesan yang bisa kita teladani dalam film ini adalah karakter seorang pemuda yang penurut kepada kedua orang tua dan berprestasi di sekolah, seperti yang dicontohkan seorang TGB yang menjabat sebagai Gubernur NTB dua periode dari tahun 2008 hingga 2018.
Image and video hosting by TinyPic
[hms/ro2/gmc]

Gubernur NTB Beri Semangat Agar Masyarakat Selalu Menjaga Pola Hidup Sehat

Jumat, 11/01/2019 | 15:28 WIB
Red IT: Firman Wage Prasetyo
Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com - Foto: Biro Humas NTB
Mataram, GetarMerdeka.com - Gubernur Nusa Tenggara Barat Dr.H.Zulkieflimansyah bersama Wakil Gubernur Hj. Sitti Rohmi Djalilah seperti biasa selalu semangat hadir pada acara Jumpa Bang Zul setiap hari Jumat pagi. Saat ini berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat dibahas melalui dialog langsung, bertemakan Jaminan Kesehatan Nasional dan Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan BPJS yang digelar di Lapngan Bumi Gora NTB. Jumat (11/1/2019)
Pada kesempatan itu gubernur memberikan semangat kepada masyarakat yang hadir agar selalu menjaga pola hidup sehat dan menyadari betapa mudahnya pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang memiliki kartu BPJS Kesehatan.
‘’Semangat BPJS itu begitu mudah agar masyarakat kita tidak lagi enggan berobat ke dokter karena alasan ekonomi, seiring dengan berjalannya waktu segala sesuatu tentu ada kekurangan ada kelebihan dengan berlalunya waktu mungkin ada perbaikan dimasa yang akan datang,’’ ujar gubernur.
Untuk mengetahui lebih jauh tentang kelebihan dan kelemahan pelayanan kesehatan bagi pengguna BPJS Keehatan, gubernur mempersilahkan masyarakat yang hadir untuk menyampaikan keluh kesahnya terkait persoalan yang dihadipi khususnya tentang pelayanan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu. Salah satu persolan yang dihadapi masyarakat yang dibahas pada dialog itu adalah terkait pengobatan dan pelayanan kesehatan dengan memanfaatkan kartu KIS dan BPJS seperti yang dipertanyakan bapak Gde Sumane Kepala Lingkungan Pagesangan Kota Mataram yang menanyakan tentang pelayan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu yang ditimpa musibah seperti kecelakaan sepeda motor.
“Ada Kecelakaan tunggal warga kami pak, dia hanya memiliki kartu KIS, bagaimana pelayanan klem dan apa solusi alternatif kalau alasannya kecelakaan tunggal’’, Tanya pak Gde kepada Kepala BPJS Mataram.
Menjawab pertanyaan itu, Kepala BPJS Cabang Mataram dr. Moh Ali mengatakan pelayanan kesehatan bagi pasien BPJS atau yang memiliki kartu KIS akan mendapat pengobatan gratis setelah melalui proses laporan dari kepolisian yang akan diproses sebagai landasan pelayanan pengobatan
‘’ Kita sudah ada kerjasama dengan pihak kepolisian, kecelakaaan yang dapat kami jamin adalah kecelakaan yang ada laporan kepolisiannya’’ jelasnya
Terkait hal itu Kepala Dinas Soisal Provinsi NTB Ahsanul Halik menambahkan bahwa setiap masyarakat kurang mampu yang belum memiliki kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan hendaknya mendaftarkan diri melalui Dinas Sosial. Ia menjelaskan saat iini dinas social sedang melakukan validsi data dengan dinas kesehatan Provinsi NTB terkait pendataan masayarakat kurang mampu yang belum memiliki kartu BPJS .
Pada kesempatan itu Gubernur Nusa Tenggara Barat Dr.H. Zulkieflimansyah menyerahkan Bantuan Mobil Ambulance kepada Direktur Rumah Sakit Umum Provinsi NTB dr. H. L. Hamzi Fikri, MM yang akan digunakan untuk keperluan pasien masyarakat tidak mampu.
Image and video hosting by TinyPic
[hms/ro1/gmc]

Humas Pemprov NTB Launching PRCC jadi Inovasi Teranyar Awal Tahun 2019

Kamis, 10/01/2019 | 15:20 WIB
Red IT: Firman Wage Prasetyo
INOVASI HUMAS NTB. Plt Karo Humas Pemprov NTB, Najamuddin Amy saat memaparkan program Public Relation Command Center (PRCC) (Humas Pemprov NTB. Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com - KATAKNEWS/Istimewa)
Mataram, GetarMerdeka.com - Humas Pemprov NTB menginisiasi program inovatif Public Relation Command Center (PRCC) yang akan mulai dilakukan awal tahun 2019 ini.
Ini menjadi terobosan baru Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Humas Pemprov NTB, Najamuddin Amy, S.Sos., MM dalam menyampaikan infomasi kehumasan tentang kegiatan Gubernur dan Wakil Gubernur serta OPD lingkup Pemerintahan Provinsi NTB.
Nantinya, pengelolaan semua informasi akan terpusat dalam Public Relation Command Center (PRCC) Humas Pemprov NTB.
"Mulai dari pengelolaan isu, pengawasan media, trust management dalam Tim Public Relation hingga Tim Penyelaras, isu yang berkembang akan cepat kita kelola sehingga cepet terselesaikan, semua kinerja dinas terpantau sehingga bisa selaras dengan visi misi NTB Gemilang," kata Najamuddin, Rabu (9/1), di Mataram.
Dipaparkan, unit kerja dalam PRCC tergabung dalam delapan tim sesuai fungsinya masing-masing.
Delapan tim tersebut yaitu, Tim Produksi yang memproduksi buletin kehumasan, video profil, baliho dan lainnya. Kemudian Tim Info Media akan berfungsi menyelenggarakan konferensi pers dan kebutuhan media lainnya.
Tim Public Relation akan membangun trush management, public issue dan media kontrol. Tim Penyelaras akan berfungsi sebagai penyelaras RPJMD dan program unggulan. Tim PPID akan berfungsi sebagai pusat data dan informasi publik.
Kemudian tim lainnya yakni Tim Sendok Plit sebagai pembuat kaleidoskop elektronik dan dokumentasi peliputan. Dua tim lainnya yakni Tim Protokol dan Tim Kreatif Gubernur/Wakil Gubernur yang bekerja sebagai fungsi mereka.
Ia menjelaskan fungsi Humas sebagai juru bicara pemerintah telah siap ia emban dengan melakukan pembenahan internal.
"Kita fungsikan semua sarana dan prasarana seperti Tim Produksi media dan periklanan, data dan informasi publik serta tim kreatif Gubernur dan Wakil Gubernur akan bekerja dalam mendukung tugas pemerintah agar semua informasi apapun akan sampai kepada masyarakat," katanya.
Najamuddin mengungkapkan penguasaan teknologi informasi sangat diperlukan mulai dari pemanfaan media sosial hingga membangun sinergitas dengan media online, cetak dan elektronik.
"Menjaga kepercayaan publik itu adalah keniscayaan, saya yakin dengan konsep ini Humas akan memiliki kemampuan mengelola issue menjadi berita positif dan informatif, mari kita bangun kerjasama yang baik untuk memberitakan hal positif dan informatif," tukasnya.
Untuk penguatan sinergitas dengan media massa, Najamuddin bersama sejumlah staf Humas Pemprov NTB, juga sudah melakukan serangkaian media visit ke sejumlah kantor redaksi media di Mataram. (Sumber: Kataknews-K18)
Image and video hosting by TinyPic
[hms/ro1/gmc]

KPU Tentukan Sendiri Panelis Debat Capres Kedua

Senin, 21/01/2019 | 23:15 WIB
Reporter: Dwi Andayani | Red IT: Firman Wage Prasetyo
Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com - Debat capres pertama/Foto: Rengga Sancaya
Jakarta, GetarMerdeka.com - KPU mengubah cara penentuan panelis dalam debat capres kedua. Panelis debat akan ditentukan langsung oleh KPU.
"Dalam soal menentukan panelis itu kami tentukan sendiri," ujar komisioner KPU Wahyu Setiawan di kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Jakata Pusat, Senin (21/1/2019).
Wahyu mengatakan panelis dapat diganti bila dianggap tidak memenuhi syarat. Salah satunya yaitu, bila panelis dianggap tidak netral meski memiliki bidang yang sesuai dengan tema debat.
Baca juga: Senin, KPU Tetapkan Format dan Mekanisme Debat yang Baru
"Kecuali panelis itu tidak memenuhi syarat, kan panelis itu ada syaratnya. Dia pakar di bidangnya, dia punya integritas dan dia harus netral," ujar Wahyu.
"Jadi bisa jadi ada pakar di bidangnya, kok bisa enggak masuk ? Ya kalau dia tidak netral ya dia enggak penuhi syarat," sambungnya.
Wahyu mengatakan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, hal yang menjadi kewenangan KPU maka akan diputuskan sendiri. Namun, KPU juga mengatakan tetap akan melakukan koordinasi untuk hal-hal lainnya.
"Untuk hal-hal yang memang itu kewenangan KPU berdasarkan Undang-undang, kita akan putuskan berdasarkan kewenangan kita. Tapi kalau untuk hal-hal yang berkaitan dengan koordinasi, maka kami harus koordinasi untuk ambil sikap," tuturnya.
Sebelumnya, dalam debat pertama panelis ditentukan berdasarkan kesepakatan bersama. Serta masing-masing peserta pemilu juga sebelumnya diminta untuk memberikan nama panelis yang diusulkan.
Debat kedua akan dilakukan pada 17 Februari 2019. Dengan mengusung tema 'Energi, Pangan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Infrastruktur'
Image and video hosting by TinyPic
[dtc/fdn/gmc]
Sumber : detikcom



Gubernur Ingatkan jangan lupa Pengusaha lokal

Senin, 21/01/2019 | 23:04 WIB
Red IT: Firman Wage Prasetyo
Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com - Foto: Biro Humas NTB
Sumbawa Besar, GetarMerdeka.com - Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah menghadiri peresmian Groundbreaking Bendungan Beringin Sila di Kabupaten Sumbawa. Gubernur mengingatkan bahwa ini adalah buah kerjasama dan kekompakan yang sangat baik dari seluruh pihak.
"ini merupakan Buah manis dari kerja sama dan kekompakan kita semua. Pemerintah Pusat, Bupati, Pak fahri hamzah di DPR RI, pemerintah Provinsi dan teman-teman kita di DPRD kab/kota. InshaAllah hari kita memulai groud breaking di Beringin Sila" katanya saat memberikan sambutan di Kecamatan Utan, Senin (21/1)
Gubernur tiba di lokasi dengan menggunakan sepeda Motor Trail didampingi Bupati Sumbawa Husni Djibril dan rombongan lainnya. Gubernur yang akrab di sapa Bang Zul, mengingatkan agar pembangunan besar ini diikuti dengan kesejahteraan dan keterlibatan warga sekitar.
Foto: Biro Humas NTB
"Dimana-mana pembangunan akan terganggu jika tidak melibatkan masyarakat lokal. Secara politik, proyek-proyek besar di Indonesia tidak lagi dikerjakan oleh perusahaan multi nasional, Namun BUMN. Begitulah juga BUMN juga jangan sampai melupakan pengusaha-pengusaha lokal" jelasnya.
"jangan sampai disini ada keberlimpahan. Namun masyarakat utan, Kecamatan alas dan sekitarnya menjadi penonton. Tugas pemerintah, adalah mendengarkan kebutuhan dan kita melatih anak-anak kita agar tidak menjadi penonton di negeri sendiri" tegas Bang Zul diikuti tepuk tangan seluruh hadirin.
Usai memberikan sambutan, Bang Zul langsung meresmikan ground breaking Bendungan Beringin Sila yang ditandai dengan menekan tombol sirine.
Didampingi Staf Ahli Menteri PUPR Ir. Lukman Hakim, M. Sc, Bupati, Pimpinan DPRD, dan Jajaran Furkopimda Kabupaten Sumbawa lainnya, Beliau kemudian meninjau lokasi penggalian pertama.
Bendungan Beringin sila sendiri direncanakan dibangun untuk menyuplai irigasi di Beringin Sila (3500 ha), penyediaan air baku untuk penduduk, penyediaan potensi energi PLTM, dan pengembangan pariwisata.
Image and video hosting by TinyPic
[hms/ro1/gmc]

Produksi Minyak Luar Negeri Pertamina Meningkat

Senin, 21/01/2019 | 22:51 WIB
Reporter: Idris Rusadi Putra | Red IT: Firman Wage Prasetyo
Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com - Pertamina. istimewa ©2019 Merdeka.com
Jakarta, GetarMerdeka.com - PT Pertamina Internasional EP berhasil menaikkan produksi minyak dan gas (migas), hingga 153 ribu barel setara minyak (Barel Oil Equivalent Per Day (BOEPD) pada 2018.
Stakeholder Relation Communication Manager, Khairul Saleh mengatakan, produksi migas Pertamina Internasional EP (PIEP) terdiri dari minyak 102 ribu barel per hari dan gas 299 MMSCFD. Dari capaian produksi migas tersebut, perusahaan meraih pendapatan senilai USD 1,2 miliar dengan EBITDA mencapai USD 703 juta.
"Untuk lifting minyak yang dibawa pulang ke Indonesia sebesar 6,5 juta barel," kata Khairul, di Jakarta, Senin (21/1).
Dia mengungkapkan, kenaikan angka produksi tersebut diperoleh dari program kerja organik operasi PIEP, serta akuisisi anorganik Korporat Pertamina.
Di samping itu, kapasitas PIEP sebagai operator di lapangan Menzel Lejmet North (MLN), Aljazair juga ditunjukkan melalui suksesnya kegiatan pengeboran pertama di kawasan Gurun Sahara pada Juni 2018.
Selain mengembangkan aset-aset yang telah ada, PIEP juga telah menambah satu aset baru sehingga kini PIEP memiliki total dua belas aset yang tersebar di dua belas negara yaitu Aljazair, Malaysia, Irak, Gabon, Tanzania, Nigeria, Kanada, Kolombia, Prancis, Italia, Namibia, dan Venezuela.
Khairul melanjutkan, untuk kegiatan operasi proyek pengembangan Phase-4 di Aljazair mampu mencatatkan efisiensi biaya hingga USD 16 juta, serta waktu pengeboran yang lebih cepat 15-19 hari dari rencana awal.
PIEP berinovasi dengan mengembangkan teknologi geospasial,untuk membantu penentuan titik sumur pengeboran guna menghindari potensi geohazard seperti banjir atau lereng tidak stabil.
Selain itu, implementasikan konsep After Action Review di PIEP yang telah dimanfaatkan oleh perusahaan untuk mempercepat pengambilan keputusan, sehingga proses pengeboran berjalan lebih cepat dan hemat biaya.
"Tak hanya itu, PIEP juga telah mencapai ISRS 8 Level 5, Zero Fatality & No Lost Time Injury sejak perusahaan beroperasi pada 2013," ujar dia.
Image and video hosting by TinyPic
[mdk/idr/gmc]
Sumber : merdekacom



PLN Terus Komitmen Tingkatkan Kualitas Pasokan Listrik

Senin, 21/01/2019 | 22:39 WIB
Reporter: Gita Amanda | Red IT: Firman Wage Prasetyo
Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com - Petugas PLN mengganti trafo listrik yang rusak (ilustrasi). [Antara/Arief Priyono]
Pontianak, GetarMerdeka.com - Humas PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Wilayah Kalimantan Barat, Hendra menyebutkan pihaknya terus meningkatkan kualitas pasokan enegi listrik kepada pelanggan. Termasuk dengan adanya pemadaman terencana sehingga mutu layanan semakin maksimal.
"Peningkatan kualitas pasokan listrik itu termasuk di dalamnya ada pemadaman terencana. Itu untuk meningkatkan mutu layanan kepada pelanggan serta meningkatkan kualitas  pasokan energi listrik," ujarnya di Pontianak, Senin (21/1).
Ia menyebutkan pemadaman terencana yang dilakukan tersebut satu di antaranya dikarenakan ada sejumlah pemasangan kontruksi Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) dan pemeliharaan lainnya. Pemeliharaan dan lainnya terus rutin dilakukan sehingga listrik di Kalimantan Barat handal.
"Kemudian yang sering juga yakni dilakukan pemangkasan pohon di sekitar jaringan. Pemangkasan pohon di sekitar jaringan sangat penting untuk mencegah gangguan akibat pohon tersebut," ujar dia.
Menurutnya pemadaman terencana tersebut tentunya dilakukan hanya di beberapa titik saja, sesuai dilakukannya pemasangan, pemiliharaan atau pemangkasan pohon. Jika terjadi gangguan atau padam di sekitar lingkungan tempat tinggal di luar lokasi jadwal padam silahkan menghubungi Call Center (0561) 123.
"Intinya setiap pemadaman terencana selalu kita informasi kepada pelanggan memalui berbagai saluran media termasuk di media sosial PLN seperti Facebook PLN. Titik pemadaman terencana ada di situ," kata dia.
Ia menyebabkan jika ada padam listrik di luar pemadaman terencana di Kalimatan Barat karena ada gangguan seperti faktor alam, kondisi pembangkit dan manuasia itu sendiri. Jika faktor alam itu seperti adanya angin kuat sehingga pohon tumbang dan menimpa jaringan tranmisi sehingga padam.
"Kalau faktor manusia itu seperti akibat tali kawat permainan layang-layang yang menyentuh jaringan kita dan gardu induk. Bahkan gangguan akibat layang-layang saat ini memiliki porsi sekitar 94 persen. Soal layang-layang ini yang saat ini menjadi tantangan terbesar kita dan perlu perhatian semua pihak dan masyarakat itu sendiri," katanya.
Hendra menyampaikan bahwa atas nama manajemen PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Barat pihaknya haturkan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelayan yang diberikan. "Kembali, dengan pemeliharaan yang dilakukan dan konsekuensinya ada pemadaman sementara itu ujung-ujungnya agar nanti kualitas dan pasokan listrik terus dan maksimal serta handal. Dukungan dan perhatian semua pihak kami ucapkan terima kasih," kata dia.
Image and video hosting by TinyPic
[rol/ant/gmc]
Sumber : RepublikaOnline


Banyak Bencana, Pelaksanaan Posko Nasional ESDM Nataru 2019 Berjalan Baik

Senin, 21/01/2019 | 22:26 WIB
Reporter: Rizlia Khairun Nisa | Red IT: Firman Wage Prasetyo
Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com - Jumpa Pers Posko Nasional ESDM Nataru 2019. ©2019 Merdeka.com
Jakarta, GetarMerdeka.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah selesai melaksanakan Posko Nasional Energi dan Sumberdaya Mineral untuk mengamankan penyediaan dan pendistribusian BBM, gas, listrik, dan antisipasi kebencanaan geologi di seluruh wilayah Indonesia selama pelaksanaan Natal 2018 dan Tahun Baru (Nataru) 2019.
Posko yang telah berlangsung dari mulai 18 Desember 2018 hingga 8 Januari 2019 telah resmi berakhir. Adapun selama pelaksanaannya, menurut Komite BBM BPH Migas, Hendry Ahmad, banyak dinamika yang terjadi terutama karena terjadinya bencana di beberapa wilayah di Indonesia, namun semua bisa berjalan baik dan menjadi bahan monitoring dan tanggap bencana untuk ke depannya.
Secara umum, ia menyampaikan, untuk BBM dan LPG tidak mengalami kelangkaan, hanya saja memang mengalami keterlambatan pengiriman, khususnya jenis premium. Untuk coverage Day BBM per tanggal 7 Januari 2019 Jenis Premium 21 hari, Pertalite 22 hari, Pertamax/Akra 92 : 26 hari, Pertamax Turbo 77 hari, Solar/Akrasol 24 hari, Dexlite 27 hari, Pertamina DEX 29 hari, Avtur 30 hari, Kerosene 79 hari.
"Jadi kalau melihat angka ini ketahanan stok kita selama pelaksanaan posko itu cukup bagus, rata-rata di atas 21 hari yang menjadi patokan kita di pemerintah yang di bawah 21 hari hanya premium," ujar Hendry Ahmad dalam konferensi pers evaluasi dan penutupan posko Nasional ESDM Hari Raya Natal 2018 dan Tahun Baru 2019, Jakarta, Selasa (8/1).
Untuk LPG mengalami penurunan penyaluran ke pada rumah tangga sebesar 3,2 persen. Sedangkan bahan bakar gas dan jaringan gas bumi selama masa posko terbilang aman.
"Jadi LPG ini sengaja ditetapkan suatu standar pengiriman atau standar penyediaan yang sangat tinggi waktu stok kemarin waktu kita melaksanakan posko itu. Dan penyaluran kita ini tidak mengurangi dari pada kebutuhan masyarakat. Artinya masyarakat terpenuhi kebutuhannya tetapi dari target yang kita buat masih rendah daripada realisasi penyalurannya lebih rendah dari target yang kita buat yaitu sebesar 3,2 persen," lanjutnya.
Jumpa Pers Posko Nasional ESDM Nataru 2019 2019 Merdeka.com
Untuk sektor kelistrikkan nasional, secara umum berada pada kondisi aman, walaupun mengalami penurunan pada saat perayaan Natal dan Tahun Baru dan ada gangguan sistem di wilayah Bima.
Untuk daerah terdampak bencana tsunami Selat Sunda, seperti di Banten sudah dapat teratasi dalam waktu 4 hari setelah kejadian dan listrik dipastikan siap untuk dialirkan ke rumah-rumah.
"Kemudian untuk sistem kelistrikan di Banten terkait dengan bencana tsunami di Selat Sunda jumlah gardu yang mengalami kerusakan sekitar 248 gardu. Gardu dan distribusi mengalami gangguan padam. Alhamdulillah bisa tangani dalam 4 hari. PLN di sini melibatkan sekitar 199 orang yang dilibatkan dari beberapa unit pln yang dikerahkan untuk mengatasi gangguan di Banten," kata perwakilan PT PLN, Adi Purwanto.
Selama posko berlangsung banyak sekali kejadian dan bencana yang telah terjadi, yaitu tsunami di Selat Sunda di mana memakan korban 431 orang. Kemudian adanya kenaikan dua status gunung api, yaitu Gunung Anak Krakatau dan Gunung Karangetang. Lalu juga tercatat telah terjadi sebanyak 97 kali kejadian gempa bumi, serta pergeseran tanah atau tanah longsor sebanyak 71 kali.
Image and video hosting by TinyPic
[mdk/hhw/gmc]
Sumber : merdekacom



Lima Peristiwa Langit Ini Akan Terjadi di Bulan Januari 2019

Senin, 21/01/2019 | 18:34 WIB
Reporter: Dythia Novianty , Lintang Siltya Utami | Red IT: Firman Wage Prasetyo
Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com - Illustrasi Bulan Purnama [Shutterstock]
GetarMerdeka.com - Setiap bulan akan selalu ada peristiwa langit yang terjadi, entah itu terlihat dengan jelas atau tidak. Bulan Januari 2019 pun tidak kalah dengan fenomena langit menarik lainnya, berikut ini lima peristiwa langit yang akan terjadi pada bulan Januari:
1. Konjungsi Jupiter dengan Bulan
Penampakan Planet Jupiter dari dekat. (NASA/ Sean Doran dan Gerald Eichstädt)
Awal Januari 2019, pengamat di Indonesia akan disuguhi dengan konjungsi planet terbesar di tata surya dengan Bulan, pada tanggal 3 Januari. Nantinya, Jupiter dan Bulan akan tampak terpisah sejauh 5,5 derajat.
Keduanya dapat ditemukan di rasi bintang Ophiuchus yang berada di langit timur dan mulai bisa diamati mulai 2 jam sebelum Matahari terbit.
2.Hujan meteor Quadrantid
Ilustrasi hujan meteor. [Shutterstock/Hareluya]
Pergantian Tahun 2019 akan diwarnai dengan hujan meteor Quadrantid yang akan memuncak pada 4 Januari mendatang. Dilansir dari Time and Date, sebanyak lebih dari 120 meteor per jam dapat diamati di seluruh langit Indonesia.
Menurut pengamat meteor Robert Lunsford dari American Meteor Society, sebenarnya meteor Quadrantid terjadi pada rentang tanggal 22 Desember 2018 hingga 17 Januari 2019, namun puncaknya akan terjadi pada 4 Januari 2019 pada tengah malam hingga sekitar pukul 6 pagi waktu setempat. Untuk menemukannya, hujan meteor Quadrantid akan berada di atas cakrawala timur.
3. Konjungsi Mars dengan Bulan
Ilustrasi Planet Mars. [Shutterstock]
Selain dengan Jupiter, Bulan juga akan melakukan konjungsi dengan Mars. Peristiwa ini akan terjadi pada 12 Januari, di mana keduanya akan berada di atas cakrawala barat dan berjarak sejauh 8 derajat. Konjungsi ini dapat diamati dengan mata telanjang sejak senja hingga pukul 22:00 waktu setempat.
4. Fase Bulan purnama
Ilustrasi Bulan purnama. [Shutterstock]
Bulan purnama pertama di tahun 2019 akan terjadi pada 21 Januari mendaang. Bulan purnama merupakan fase di mana posisi Bulan telah berada sejauh 180 derajat dari Matahari di langit sehingga seluruh wajah Bulan akan tersinari penuh dalam pandangan dari Bumi.
Fase Bulan purnama kali ini juga bertepatan dengan titik terdekat Bulan dengan Bumi atau dalam astronomi dikenal sebagai perigee. Nantinya, Bulan akan berjarak sekitar 357.715 kilometer dari Bumi dan hal itu akan membuat sudut Bulan purnam terlihat sedikit lebih besar.
5. Segitiga Jupiter Venus Bulan
Planet Jupiter dan Venus. [Shutterstock]
Pada 31 Januari mendatang, pengamat dapat melihat planet Jupiter dan Venus berada di dekat Bulan dan ketiganya akan membentuk segitiga. Dapat diamati di langit timur mulai tengah malam, Jupiter akan berada sejauh 3 derajat dari Bulan sementara Venus akan berada sejauh 8 derajat dari Bulan. Formasi segitiga ini dapat diamati dengan mata telanjang di seluruh langit Indonesia.
Seperti diketahui, pada bulan Desember 2018 dihiasi oleh fenomena konjungsi Venus dengan Bulan, hujan meteor Puppid-Velid, hujan meteor Geminid, Komet 46P/Wirtanen, dan solstis Desember. [In the Sky/Time and Date]
Image and video hosting by TinyPic
[src/dit/lin/gmc]
Sumber : suaracom


Indonesia Satu

Merdeka Network


ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTORIAL NTB GEMILANG JILID II ZUL ROHMI

ADVERTORIAL NTB GEMILANG JILID II ZUL ROHMI
ADVERTISEMENT