Follow Us

|
JADWAL SHOLAT Subuh 04:40:55 WIB | Dzuhur 11:59:10 WIB | Ashar 15:19:22 WIB | Magrib 17:52:17 WIB | Isya 19:04:59 WIB
BERITA UTAMA

Tekan Stunting, NTB Kampanyekan Pemberian ASI Eklusif

Minggu, 04/08/2019 | 20:49 WIB
Red IT: Firman Wage Prasetyo
Getty Images ©2019 GetarMerdeka.com - Peringatan Pekan ASI Sedunia yang jatuh setiap tanggal 1-7 agustus, yang dirangkai acara Inspiratif Expo menyambut HUT RI ke 74 di Car Free Day jalan udayana mataram (4/8/2019)(Foto: Diskominfotik NTB)
Mataram, GetarMerdeka.com - Pemerintah provinsi NTB saat ini terus berupaya mewujudkan misi NTB sehat dan cerdas. Salah satunya menurunkan angka stunting atau kasus-kasus gizi buruk dan anak kurang gizi.
Untuk itu, pemerintah melakukan edukasi kesehatan dan menyerukan adanya dukungan yang masif untuk para ibu menyusui.
Pada peringatan Pekan ASI Sedunia yang jatuh setiap tanggal 1-7 agustus, yang dirangkai acara Inspiratif Expo menyambut HUT RI ke 74 di Car Free Day jalan udayana mataram (4/8/2019), pemprov NTB melalui Dinas Kesehatan mendorong kegiatan pemberian ASI eksklusif untuk anak usia 0-6 bulan.
Kegiatan ASI eksklusif yang dikampanyekan ini, sejalan dengan program pemerintah provinsi untuk menekan angka stunting di NTB. Dalam hal ini ASI sebagai asupan pertama anak haruslah terjaga kualitasnya.
Kepala Dinas Kesehatan provinsi NTB dr. Nurhandini Eka Dewi, menegaskan bahwa pada usia tersebut anak memerlukan gizi yang baik untuk proses tumbuh kembangnya.
"Anak harus memiliki status gizi yang baik sejak baru lahir, maka Asi merupakan Gizi terbaik untuk anak" tutur kadis. Tidak hanya itu,kadis juga menekankan adanya dukungan dari anggota keluarga lainnya untuk ibu yang sedang melakukan pemberian ASI secara eksklusif dalam hal ini adalah ayah.
"Memang sudah tanggung jawab ibu memberikan ASI,namun peran ayah dan keluarga sangat diperlukan untuk mendukung secara psikologis" ungkap dr. Eka sapaan akrabnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Dewi Samawati yakni Dokter Spesialis Anak, bahwa dukungan tidak cukup diwujudkan oleh pemerintah saja, akan tetapi secara psikologis dukungan keluarga sangat berpengaruh terutama pada kualitas ASI yang diproduksi seorang ibu,selain mengkonsumsi sayuran serta buah buahan.
Istimewa
"Tidak cukup bagi seorang ibu hanya mengkonsumsi 4 sehat 5 sempurna untuk menyusui,namun dukungan psikis dari keluarga akan membuat produksi ASI yang sehat dan berkualitas" tutur dewi. [Diskominfotik]
Image and video hosting by TinyPic
[INF/RO3/GMC]

Indonesia Satu

Merdeka Network


ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTORIAL NTB GEMILANG JILID II ZUL ROHMI

ADVERTORIAL NTB GEMILANG JILID II ZUL ROHMI
ADVERTISEMENT